Our social:

Jumat, 28 Juli 2017

TIPS SEBELUM MEMUTUSKAN PENSIUN DINI

Hampir semua orang orang yang bekerja mendambakan pensiun dini yang sejahtera. Pensiun dini memiliki  keuntungan-keuntungan :


1.     Keuntungan Finansial.
Memutuskan untuk pensiun dini, berpotensi mendapatkan uang pesangon yang lebih tinggi karena pada umumnya perusahaan menawarkan pesangon besar untuk banyak menarik minat para karyawannya guna kepentingan kepegawaiannya.

2.     Keuntungan Kesempatan.
Pensiun dini memberikan kesempatan untuk memulai usaha baru, sebuah cita-cita banyak karyawan kantoran yang jarang sekali terwujud.

3.     Keuntungan Kesehatan.
Pensiun dini juga memberikan manfaat kesehatan karena tidak mengalami stress yang terlalu besar akibat bekerja, kurang tidur, atau kurang waktu berolah-raga.

Pertimbangkan sebelum mengambil pensiun Dini :
1.     Tentukan Penghasilan Pengganti Setelah Pensiun.
Pensiun bukan berakhirnya kehidupan, justru akan memasuki kehidupan babak baru. Setelah pensiun dini bukan berarti bisa duduk manis menikmati dana segar. Kehidupan tetap membutuhkan penghasilan rutin. Apabila ingin bekerja kembali sebagai karyawan ditempat lain setelah pensiun, usahakan untuk tidak terlalu melihat nominal gaji yang ditawarkan. Yang penting adalah bekerja agar memiliki penghasilan rutin paska pensiun dini.

2.     Tetapkan Tujuan Hidup
Pensiun dini bisa pengubah aktivitas dan rutinitas seseorang berbeda hingga 180 derajat. Salah satu resiko yang harus ditanggung tidak berpenghasilan untuk sementara waktu. Setelah pensiun banyak waktu kosong yang lazimnya akan banyak pengeluaran walaupun sekedar untuk membunuh waktu. Hal tersebut bisa mengancam  kelangsungan kehidupan keluarga, salah satunya dengan terganggunya aliran kas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

3.     Tetapkan Penggunaan Keuangan
Pensiun dini yang banyak ditawarkan perusahaan adalah program tawaran jabat tangan emas atau golden shakehand. Program ini ditawarkan secara terbuka dan juga memberitahukan nominal uang pesangon yang akan didapat, tentunya disesuaikan dengan golongan, jabatan dan masa kerja. Menetapkan tujuan penggunaan keuangan akan membantu memilah dan memilih mana hal yang relevan dan tidak relevan. Pengeluaran yang tidak produktif harus dihindari, pengeluaran diprioritaskan untuk berinvestasi.

4.     Melunasi Utang
Buang jauh-jauh perasaan menjadi kaya, karena dana pesangon dari pensiun dini yang cukup besar. Apabila memiliki beberapa hutang jangan tunda untuk segera dilunasi. Terlambat melunasi akan membuat kehidupan semakin berat, karena penghasilan rutin semakin terbatas bahkan bisa tidak memiliki penghasilan rutin.

5.     Pengelola Dana Pesangon Pensiun
Agar dana pesangon tidak habis tak bersisa dan tidak sempat memnuhi kebutuhan dimasa depan, mulailah belajar untuk mengelola dana tersebut.

a.    Sisihkan untuk dana cadangan alias dana darurat. Hal ini penting karena tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi esok hari. Dana cadangan ini juga berguna sebagai dana pengganti untuk memenuhi kebutuhan hidup selama mencari pekerjaan baru atau merintis usaha baru.
b.    Lunasi hutang terutama hutang jangka pendek seperti kartu kredit.
c.    Pentingnya investasi, yang memberikan keamanan dana atau beresiko kecil seperti deposito atau membeli surat saham di Bursa Efek.
Kesimpulan :
Satu kata “menyilaukan”, tapi jangan sampai terbutakan oleh Pensiun Dini.
Pensiun dini menggoda karena nominalnya yang relatif besar dan kesempatan untuk berwirausaha bagi yang memiliki mimpi untuk menjadi bos atas dirinya sendiri.
Apabila belum memiliki kebutuhan  mendesak untuk pensiun dini atau tidak ada rancangan kedepan yang jelas mengenai cara mengelola pensiun dini lebih baik berjalan pada track yang ada sekarang. UANG GAJI SERING HABIS PERCUMA

0 komentar:

Posting Komentar